4 pesona alam dan Surga dunia di india yang wajib anda kunjungi

India menawarkan sejuta keindahan alam yang tidak dimiliki negara lain. Dibalik kemiskinan yang melanda, masih ada pemandangan alam yang menakjubkan. Jika Anda mengunjungi India, jangan lupa mampir ke lokasi berikut ini. Lokasi tersebut tak kalah indah dengan Taj Mahal. Simak ulasannya seperti dilansir magforwomen.

1. Kashmir

Kashmir berada di bagian utara India dan menjadi salah satu surga bumi. Banyak wisatawan yang menghindari lokasi ini dengan alasan keamanan. Padahal Kashmir menawarkan pemandangan yang sangat indah. Sungai jernih mengalir di sepanjang pepohonan hijau yang tinggi, lokasi ini menjadi sangat sempurna. Pemandangan gunung yang hijau dan subur menambah keistimewaan Kashmir. 

2. Goa (India)

Daerah yang menjadi bekas jajahan Portugis ini memiliki bangunan indah dan bersejarah tinggi. Banyak arsitektur menarik dan masih kokoh sampai sekarang. Goa jua menjadi tuan rumah bagi beberapa kafe dan pub terbaik. Waktu yang paling tepat untuk mengunjungi Goa adalah saat Natal dan tahun baru.

3. Kerala

 Kerala menyambut wisatawan dengan pemandangan yang indah, makanan, monumen budaya dan wisata air yang terkenal yakni backwaters.Anda dapat menyewa perahu dan menikmati pemandangan indah di Kerala. Anda akan melintasi lokasi indah dengan naik perahu.

4. Andaman & Nicobar islands

Berada di teluk benggala, Andaman & Nicobar islands adalah salah satu pulau terindah di dunia. Dengan mengunjungi pulau ini, Anda akan mendapat kesempatan untuk mempelajari kehidupan budaya dan suku. Kepulauan ini juga mempunyai hutan hujan tropis yang unik, di sana juga terdapat campuran tumbuhan yang berasal dari India, Myanmar, Malaysia.

7 destinasi pesona alam di danau toba

Festival Danau Toba 2016 yang baru saja dihelat beberapa waktu lalu, berhasil mengundang perhatian mata dunia akan wisata budaya Danau Toba dan sekitarnya. Tak serta merta hanya pesona danau purba ini yang bisa dinikmati, ternyata di sekitarnya juga ada 7 (tujuh) destinasi andalan di sekitar Danau Toba. Ada apa saja? Berikut selengkapnya.

1. Pulau Samosir

Jika Anda “melongok” ke tengah-tengah Danau Toba, di situlah Pulau Samosir persis berada. Ya, dengan mengunjungi pulau ini Anda bisa menikmati panorama keindahan Danau Toba dari berbagai sudut pandang yang jelas menyejukkan mata. Tak perlu khawatir bingung menikmati segala keindahannya, karena di pulau ini banyak tersedia paket wisata. Semuanya tinggal pilih. Sontak Pulau Samosir jadi salah satu destinasi favorit di provinsi Sumatera Utara. 

2. Parapat

Parapat sejatinya merupakan kota yang ada di sekitar kawasan Danau Toba. Lokasi ini jadi obyek wisata karena menyajikan keindahan alamnya yang menggoda. Di sepanjang perjalanan dari Danau Toba, selain bisa menyaksikan keindahan alam kota ini, Anda juga bisa melihat ratusan monyet-monyet liar yang dibiarkan bebas berkeliaran, seakan memberikan pengalaman menyatu dengan alam secara otentik. 

3. Pulau Sibandang

 Pulau Sibandang adalah sebuah pulau yang berada di kecamatan Muara Tapanuli Utara. Menariknya pulau ini sendiri dikelilingi oleh Danau Toba sehingga di pulau ini pula Anda bisa menikmati keindahan Danau Toba dari berbagai sisi. Untuk menuju pulau ini Anda bisa manfaatkan fasilitas penyewaan kapal atau perahu yang banyak disediakan oleh penduduk sekitar.

4. Tongging 

 Ada cara lain lagi untuk menikmati keindahan Danau Toba, yakni dari ketinggian. Untuk mewujudkannya, Anda wajib mengunjungi Desa Tongging yang terletak di bagian utara Danau Toba. Dengan ketinggian sekitar 900 mdpl (meter di atas permukaan laut), pemandangan Danau Toba yang tersaji sangat menakjubkan. Terlebih didukung dengan terpaan angin sejuk yang cukup tenang di kawasan ini, membuat Anda bisa menikmati relaksasi yang mungin tidak dapat ditemui di tempat lain. Oh ya, di desa ini juga terdapat destinasi lain seperti Air Terjun Sipisopiso yang merupakan salah satu air terjun tertinggi di Indonesia.

5. Bakara

Bakara merupakan salah satu wilayah yang berada di pinggiran Danau Toba yang terkenal dengan pesan keindahan alamnya. Dari tempat ini, Anda bisa meninjau keindahan Danau toba dari sisi yang berbeda. Apa lagi kalau bukan topografi tempat ini yang menyajikan pemandangan pegunungan dengan tebing-tebing tinggi yang menjulang. Bakara juga ditahbiskan jadi “surganya” pehobi memancing ikan-ikan air tawar. 

6. Pantai Lumban Silintong Balige

Bila Anda ingin menikmati keindahan Danau Toba lainnya, coba saja kunjungi Pantai Lumban Silintong Balige, terutama di kala senja. Lumban Silitong merupakan sebuah desa yang menjadi tempat wisata yang berada di Balige Toba Samosir. Kawasan wisata ini menyajikan panorama tepian Danau Toba yang lengkap dengan deretan rumah makan dan kafe. Asyiknya, di tempat ini Anda bisa pula menikmati sejuknya air danau sambil berenang.
 

 7. Pusuk Buhit

 Pusuk Buhit merupakan deretan bukit yang ada di Pulau Samosir. Di tempat ini kamu bisa melihat panorama alam serta air terjun alami yang cukup membuat pengalaman liburan Anda tak terlupakan. Tempat ini bisa dicapai dengan transportasi bus yang biasanya disediakan oleh pengelola tempat wisata. Tapi tunggu dulu, untuk mencapai puncak bukitnya dibutuhkan sedikit kemampuan hiking, karena Anda diharuskan untuk berjalan kaki sekitar 500 meter.

Pesona Alam Danau Maninjau

Danau Maninjau merupakan danau yang sangat hening di Indonesia, letaknya di Sumatera Barat. Danau seluas 100 m², menjadi keajaiban alam yang luar biasa untuk anda yang meginginkan tempat wisata yang tenang dan alami saat mengisi waktu liburan anda. Suasana hidup di alam dan ketenangan bisa anda dapatkan di danau ini. Danau kuno ini bisa anda datangi jika ingin menghindari keramaian kota. Dnau Maninjau memiliki pemandangan yang sangat mengagumkan bertengger di perbukitan setinggi 461 meter di atas permukaan laut.

Untuk mencapai danau Maninjau wisatawan harus menempuh jalanan yang cukup curam dari bukit tinggi. Perjalanan untuk mencapai lokasi ini cukup berliku dan juga tajam. Namun selama perjalanan pun wisatawan akan disajikan pemandangan alam yang luar baisa ke arah danau biru dan juga beberapa bukit yang ada disekitar danau Maninjau.

Danau ini lebih dari sekedar Lanmark indah, danau Maninjau menjadi warisan budaya yang sangat menakjubkan bagi masyarakat setempat. Legenda Bujang Sembilan juga menjadi bagian dari danau Maninjau ini. Bagi wisatawan yang menginginkan pemandangan yang lebih menawan lagi, terdapat resort yang berada di puncak bukit. Dari lokasi ini wisatawan dapat melihat pemandangan terbaik di danau Maninjau.

Lokasi Danau Maninjau yang cukup tinggi, tentunya memberikan keindahan alam dari atas bukit. Bukan hanya danau saja yang bisa dinikmati namun area sekitar yang berlatar perbukitan tentunya menambah ketenangan bagi pengunjung Danau Maninjau.

Tempat ini sangat pas bagi wisatawan yang menginginkan tempat istirahat dan menikmati ketenangan. Dari atas bukit anda bisa duduk santai dibarengi dengan wangi tanah yang subur, langit biru yang cerah serta gemercik air jernih dari danau Maninjau.

Menghabiskan waktu dengan berenang di pagi hari dan menikmati sore yang tenang dengan menyaksikan awan yang mengapung di puncak bukit atau perlahan menuruni dinding kawah merupakan aktivitas yang sangat menarik yang bisa dilakukan di area wisata ini. Wisatawan juga diperbolehkan menyewa perahu untuk menikmati danau dari atas perahu dnegan mendayungnya sendiri di areah pinggir danau.

Untuk menyusuri danau, wisatawan juga bisa menggunakan mobil pribadi atau pun angkutan umum untuk berkeliling, atau jika anda ingin mengunjungi daerah yang lebih indah anda bisa berkeliling dengan menyewa sepedah gunung, atau pun menikmati danau dengan kano yang tersedia.

Di daerah ini juga terdapat area berbelanja yang bisa dijadikan oleh-oleh. Wisatawan bisa membeli kerajinan tradisional Minang, tersedia banyak kerajinan dari perak atau songket benang emas yang bisa di bawa pulang untuk sodara atau teman di kota asal. Wisatawan juga bisa membeli beberapa makanan khas kota Padang yang tentunya memiliki citarasa yang luar biasa.

6 Pesona Alam Tempat Wisata Di Bukit Tinggi

Bukittinggi di Sumbar, selalu ramai dikunjungi wisatawan lokal atau pun mancanegara. Kota ini terkenal dengan pemandangan alam yang indah, budaya, wisata belanja dan wisata kuliner yang memanjakan. Inilah 6 tempat kerennya!

Siapa yang tidak kenal Bukittinggi? Kota yang pernah menjadi ibukota negara Republik Indonesia ini merupakan salah satu tempat tujuan wisata di Pulau Sumatera. Panorama alam yang eksotis dan budaya di sana menjadi magnet untuk wisatawan.

Traveling ke Bukittinggi akan meninggalkan pengalaman yang sangat berkesan dengan datang ke destinasi wisata kerennya. Inilah 6 tempat wisata keren dan wajib dikunjungi para traveller saat jalan-jalan ke Bukittinggi:

1. Air Terjun Lembah Anai

Jika berangkat dari Padang, sebelum sampai ke Bukittinggi Anda akan menemui salah satu ikon pariwisata Sumatera Barat, yaitu air terjun Lembah Anai. Letaknya berada persis di pinggir jalan antara Padang dan Bukittinggi.

Air terjun ini merupakan bagian dari kawasan Cagar Alam Lembah Anai. Cagar alamnya adalah kawasan hutan lindung dengan hutan tropis dan beraneka jenis flora dan fauna. Alam yang hijau, dan flora dan faunanya, menjadi daya tarik tersendiri dari Lembah Anai.

2. Jam Gadang

Di pusat Kota Bukittinggi, terdapat semacam alun-alun tempat pusat keramaian kota dan ditengahnya terdapat Jam Gadang. Inilah landmark Kota Bukittinggi.

Suasana sekitar Jam Gadang sangat ramai, terutama di malam Minggu saat orang-orang sekitar menghabiskan liburan. Simbol khas Bukittinggi dan Sumatera Barat ini memiliki cerita dan keunikan dalam perjalanan sejarahnya.

Hal tersebut dapat ditelusuri dari ornamen pada Jam Gadang. Salah satu keunikan tersebut adalah angka empat pada angka Romawi. Jika biasanya tertulis dengan IV, namun di Jam Gadang tertera dengan IIII. Dari menara Jam Gadang, para wisatawan bisa melihat panorama Bukittinggi yang terdiri dari bukit, lembah, dan bangunan berjejer di tengah kota

3. Lobang Jepang

Lobang Jepang yang menyerupai gua, merupakan bunker peninggalan Jepang saat menjajah Indonesia. Lobang Jepang ini terletak di Bukit Sianok Bukittinggi dan merupakan basis pertahanan Jepang pada saat Perang Dunia II dan Perang Asia Timur Raya tahun 1942.

Suasana mistis terasa di dalam gua. Konon, ada satu ruangan tahanan yang sekaligus berfungsi sebagai ruang penyiksaan. Salah satu kekejaman tentara Jepang adalah pembunuhan tahanan dengan cara dicincang. Tidak sampai di situ, tubuh yang sudah terpotong-potong itu kemudian disiram dengan air panas dan garam, untuk memastikan jasad itu sudah tak bernyawa lagi. Hii!

4. Ngarai Sianok

Ngarai Sianok adalah lembah yang curam atau jurang. Di bawahnya mengalir sebuah anak sungai yang berliku-liku menelusuri celah-celah tebing. Latar dari Ngarai Sianok adalah Gunung Merapi dan Gunung Singgalang.

Jurang di sana dalamnya sekitar 100 meter dan membentang sepanjang 15 Km dengan lebar sekitar 200 meter. Pemandangan sangat indah terhampar bak lukisan alam.

5. Benteng Fort de Kock

Benteng ini dibangun di atas Bukit Jirek dan awalnya diberi nama Sterrenschans. Kemudian namanya berubah menjadi Fort de Kock, oleh Hendrik Merkus de Kock, yang merupakan salah satu tokoh militer Belanda.

Beberapa tahun kemu­dian, kota di sekitar benteng ini berkembang menjadi sebuah kota yang juga diberi nama Fort de Kock, yang lalu bernama Bukittinggi. Kini, kawasan Benteng Fort de Kock menjadi Taman Kota Bukittinggi (Bukittinggi City Park) dan Taman Burung Tropis (Tropical Bird Park).

6. Museum Rumah Adat Baanjuang

Museum ini didirikan oleh seorang Belanda yang bernama Mondelar Countrolleur pada tahun 1935. Ini adalah sebuah bangunan berupa rumah tradisional yang memiliki anjuang kiri dan kanan.

Bangunannya masih terlihat tradisional, seperti atap bangunan masih menggunakan ijuk, dinding terbuat dari kayu, serta berlantai kayu. Koleksi Museum Rumah Adat Baanjuang ini adalah kelompok etnografika, numismatika, binatang yang diawetkan, dan sebagainya. Binatang ini terlahir tidak normal, karena beberapa anggota tubuhnya berlebih.

Hal tersebut dapat dilihat pada koleksi binatang yang dipajang di etalase, seperti kerbau berkepala dua, berkaki delapan, dan juga kambing yang bermuka dua. Binatang-binatang tersebut hidupnya tidaklan bertahan lama, setelah mati binatang ini diawetkan dan menjadi bagian dari koleksi museum ini.

Koleksi miniatur rumah gadang, surau, rumah makan juga sangat menarik perhatian. Sebabnya, rumah-rumah tradisional tersebut makin lama makin susah ditemukan di Ranah Minang.